Siswanya Tak Bisa Sekolah Online karena Tak Punya Ponsel, Guru ini Mengajar ke Rumah Anak Didiknya
via: tribunnews.com
Proses belajar mengajar tersebut tetap dilakukan dengan berinteraksi langsung, mengajar secara manual dengan mendatangi rumah-rumah murid karena keterbatasan ponsel.
“Sebagian siswa kami bukan tidak ada paket internet, tetapi mereka tidak memiliki HP, sehingga tidak bisa belajar secara daring, sehingga atas inisiatif kami para guru mendatangi langsung ke rumah-rumah siswa dalam hal proses belajar mengajar,” kata Kepala Sekolah SMK Swasta Aringan Lambalek, Nurhayati, dilansir TribunAmbon.com.
Nurhayati menambahkan, proses belajar secara manual ini akan terus dilakukan hingga masa libur sekolah selesai.
Seperti diketahui, kegiatan belajar mengajar diperpanjang hingga 2 Mei 2020 mendatang. Para siswa baru akan kembali beraktivitas di sekolah pada Senin, 4 Mei 2020.
Hal tersebut dilakukan semata-mata untuk mencegah penyebaran virus Covid-19.
Hanya saja, tidak semua siswa bisa mengikuti proses belajar secara daring, seperti halnya sejumlah siswa di Arongan Lambalek.
“Jangankan paket internet HP saja tidak ada dan sebagian kami dapatkan (siswa) sedang bekerja dan kondisi rumah mereka cukup memprihatinkan,” ungkap Nurhayati.